Bandung, - Jadi pengusaha sukses dan tidak mempunyai hutang merupakan dambaan bagi banyak orang. Apalagi jauh dari riba adalah hal yang sulit.
Hal ini dikemukakan Pendiri dan Pembina Persatuan Pengusaha Muslim Indonesia (PPMI) Ustadz Yudi Faizal, S.Ag di Gedung Pos Giro Jalan Banda, Bandung Jumat (9/9).
Menurutnya, ada beberapa karakter PPMI, salah satunya menjaga waktu shalat berjamaah di masjid dan bersedekah.
"Dalam hal ini kita punya banyak program yang merupakan PR yaitu mencetak 4 juta pengusaha yang tidak meninggalkan shalat berjamaah di masjid dan banyak bersedekah ," jelas Ustadz Yudi kepada disela seminar Menyelesaikan Masalah Hidup Dengan Cara Allah SWT di
Karena itu, dengan seminar ini, pihaknya ingin mengajak masyarakat untuk menjadi pengusaha sukses dan jauh dari riba.
"Banyak yang sudah sukses menjadi pengusaha kiatnya menjaga waktu shalat berjamaah di masjid, selain itu dengan rajin bersedekah," jelas ustadz Yudi.
Dia juga menyebut, agar Allah selalu mendengar doa-doa kita, sebaiknya tinggalkan perbuatan riba.
"Yang paling penting itu adalah mengubah mainset (pandangan) orang, jika kita masih menggunakan cara-cara berbau riba, bunga, tentu itu perbuatan yang dibenci Allah. Coba kita sedikit-demi sedikit meninggalkan cara-cara seperti itu, Insya Allah doa-doa kita akan didengar oleh yang maha kuasa," pungkasnya.
Sementara itu menurut Ketua PPMI Kota Bandung Indri Albis, selain di Bandung kegiatan seminar juga digelar di Garut Sabtu (10/9) dan Tasikmalaya (11/9).
"Anggota atau member PPMI Kota Bandung sendiri saat ini mencapai 300 orang. Kita harapkan hingga akhir tahun bisa lebih 500 member," kata Indri didampingi Ayu, Sekjen PPMI Kota Bandung.
Selain seminar, PPMI juga mengadakan bersih bersih masjid di seluruh Indonesia dengan nama Jumat Bersih.
"Kita juga melakukan renovasi masjid bahkan membebaskan masjid seperti masjid Al- Muhajirin di komplek Cibiru, Bandung yang akan dilelang. Namun PPMI Kota Bandung berupaya menggalang dana agar tidak disita," tukad Indri.
Posting Komentar