Bandung, - Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bandung akan menyelenggarakan Gerak Jalan Sehat & Donor Darah. Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka puncak perayaan Hari Donor Darah Sedunia dan dirangkaikan dengan HUT RI Ke-71 serta HUT Kota Bandung Ke-206.

Hal tersebut dikemukakan oleh  Wakil Sekretaris PMI Kota Bandung Ace Kusnadi, dalam kegiatan Bandung Menjawab di Balai Kota Bandung, Kamis (18/8).

Menurut Ace kegiatan tersebut akan dilaksanakan pada Sabtu, 20 Agustus 2016 mendatang. "Rencananya gerak jalan ini akan diikuti sekitar 4.000 peserta donor dan akan dilepas oleh Wali Kota Bandung M. Ridwan Kamil," ujarnya.

Garis start akan dimulai dari Kantor PMI Kota Bandung yang terletak di Jl. Aceh no. 79 dan peserta akan berjalan sejauh 8 km dengan garis finish di tempat yang sama.

"Untuk peserta yang telah mendaftar, kami tunggu kehadirannya besok (Jumat-red) di Kantor PMI untuk mengambil kaos dan fasilitas lain yg diperlukan Sabtu nanti," pesan Ace.

Dalam waktu dekat ini juga PMI akan mengadakan sosialisasi terkait perubahan kartu donor darah, "Sesuai himbauan World Health Organization (WHO), kita harus menggunakan kartu golongan darah yang sama dan diakui di seluruh dunia," papar Ace.

Tercatat di Kota Bandung sendiri angka pendonor darah mencapai 98% dan PMI, diwakili Ace, mengungkapkan rasa terima kasihnya pada warga Kota Bandung yang telah aktif melakukan donor darah.

Dalam kesempatan yang sama Ace menyampaikan, "Stock darah yang ada hari ini saja mencapai 2800 labu dan cukup untuk persediaan 3 hari ke depan. Karena per hari kita membutuhkan kurang lebih 400-500 labu darah,".

Angka pendonor aktif Kota Bandung setiap tahunnya mengalami peningkatan ±3000 pendonor per tahun. Dengan angka tersebut dapat dibilang jumlah stock darah Kota Bandung ideal dan terpenuhi. "Bahkan kami dapat memberi sumbangsih pada wilayah lain di luar Bandung serta sekitar Provinsi Jawa Barat," ujar Ace.

Sejak bulan Juni hingga Agustus ini sendiri terus dilaksanakan Bulan Dana PMI, "Tahun kemarin dana yang terkumpul mencapai Rp1,3Milyar dimana angka tersebut Alhamdulillah melebihi target," jelas Ace. Ia menambahkan dana tersebut merupakan bentuk partisipasi warga terhadap kesehatan serta kesejahteraan warga yang membutuhkan donor.