Bandung, LipJab - Pelaksanaan Program Inovasi Pembangunan dan Pemberdayaan Kewilayahan (PIPPK) di Bandung Wetan masih perlu disosialisasikan kepada masyarakat. Menurut Endep Suherli, Sekretaris Kecamatan Bandung Wetan, tahun 2016 ini PPIK akan semakin dioptimalkan.

Hal tersbeut disampaikannya pada kegiatan Bandung Menjawab di ruang Media Lounge Balaikota Bandung, Jl. Wastukancana No. 2 Kota Bandung. Endep menyebutkan, PIPPK di tahun 2016 akan lebih mengoptimalkan aspirasi masyarakat dan menyosialisasikan program tersebut lebih masif lagi.

"Beberapa dari mereka belum begitu paham masalah Kodrek (Kode Rekening)," jelas Endep.

Tahun 2016 dikeluarkan Keputusan Walikota (Kepwal) tentang Tim Pengarah untuk mendampingi perumusan dan pelaksanaan PIPPK. Tim pengarah ini berasal dari

berbagai elemen masyarakat.

"Dengan ada tim pengarah ini, diharapkan program-program yang diajukan dari masyarakat itu betul-betul bisa sinkron dan bisa efektif dengan pendampingan ini," ujar Endep.

Tim pengarah di tingkat kecamatan melibatkan Muspika (Camat, Danramil, dan Kapolsek) selaku Pembina, Sekretaris Kecamatan, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat, Ketua Karang Taruna Kecamatan, Forum RW dan Ketua PKK Kecamatan.

"PIPPK merupakan salah satu solusi ketika masyarakat punya masalah yang tidak diakomodasi di Musrenbang," pungkas Endep.