SERANG – Bank bjb menggelar sosialisasi program bjb BiSA Laku Pandai (Layanan Keuangan Tanpa Kantor dalam Rangka Keuangan Inklusif) secara serempak di 29 kecamatan yang berada di Kabupaten Serang, Provinsi Banten, pada Selasa (15/12/2020). Sosialisasi tersebut dilakukan sebagai bagian dari upaya penetrasi literasi dan inklusi keuangan khususnya di wilayah Kabupaten Serang.
Secara serempak, perwakilan-perwakilan bank bjb diturunkan langsung ke tiap-tiap kecamatan yang menjadi target sosialisasi guna memberikan penyuluhan langsung kepada aparatur kewilayahan dan masyarakat yang akan menjadi mitra. Sosialisasi tersebut juga sekaligus merupakan bagian dari pelaksanaan program Warung Desa bjb BiSA di mana bank bjb menggandeng sejumlah warung di desa-desa yang berada di 29 kecamatan untuk menjadi Agen bjb BiSA Laku Pandai.
Sosialisasi program dihadiri oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Serang Rudy Suhartanto, CEO bank bjb Kantor Wilayah (Kanwil) IV Edy Kurniawan Saputra, Pemimpin Grup Keuangan Inklusif bank bjb Novan Mukti Raharja yang mewakili Pemimpin Divisi Dana dan Jasa Konsumer Hakim Putratama, dan Pemimpin bank bjb Kantor Cabang Khusus (KCK) Banten Budiatmo Sudrajat.
Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb Widi Hartoto mengatakan Warung Desa bjb BiSA merupakan program inklusi keuangan hasil kerja sama bank bjb dengan Pemerintah Kabupaten Serang yang didesain secara khusus untuk merangkul pelaku usaha warung sebagai agen literasi dan inklusi keuangan, khususnya di daerah.
"Program Warung Desa bjb BiSA merupakan hasil inovasi dan kolaborasi antara bank bjb dan Pemerintah Kabupaten Serang yang diselenggarakan dalam rangka memperluas akses layanan keuangan. bank bjb sebagai mitra setia pemerintah berkomitmen mendukung terwujudnya keuangan inklusif yang telah dicanangkan pemerintah daerah termasuk melalui penyediaan agen bank bjb dalam layanan Laku Pandai yang diberi nama Agen bjb BiSA," kata Widi.
Warung Desa bjb BiSA merupakan warung-warung pilihan yang ditunjuk oleh Dinas Desa Kabupaten Serang di mana mereka nantinya akan menjalankan peran dan fungsi sebagai Agen bjb BiSA Laku Pandai dalam melayani kebutuhan transaksi keuangan masyarakat, meliputi transaksi tarik tunai, setoran tunai, informasi saldo, transfer, buka rekening, batal rekening, ganti PIN, pembelian voucher prabayar, pembayaran layanan pascabayar, internet, TV berlangganan, PDAM, tiket, kartu kredit, multifinance, multipayment, dan lain-lain.
Dengan kehadiran Warung Desa bjb BiSA ini, layanan keuangan yang dimiliki bank bjb akan menjadi lebih dekat dengan masyarakat. Para Agen bjb BiSA Laku Pandai juga dapat berpartisipasi aktif dalam meningkatkan pemahaman tentang layanan dan meningkatkan akses keuangan yang mudah dijangkau, berbiaya ringan, dan bermanfaat bagi masyarakat.
Upaya perluasan dan optimalisasi layanan Laku Pandai ini akan memberikan dampak positif bagi berbagai pihak, terutama masyarakat sebagai penerima fasilitas dan layanan perbankan yang akan lebih mudah memperoleh akses dukungan keuangan untuk memenuhi beragam kebutuhan, terutama untuk kelancaran transaksi keuangan.
"bank bjb akan terus memperkuat penetrasi inklusi keuangan perbankan agar dapat menyasar kelompok masyarakat lebih luas untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, mendorong proses pemulihan ekonomi nasional, dan untuk mendukung daya tahan ekonomi masyarakat dalam dengan pemanfaatan fasilitas keuangan perbankan," ujar Widi. *
Secara serempak, perwakilan-perwakilan bank bjb diturunkan langsung ke tiap-tiap kecamatan yang menjadi target sosialisasi guna memberikan penyuluhan langsung kepada aparatur kewilayahan dan masyarakat yang akan menjadi mitra. Sosialisasi tersebut juga sekaligus merupakan bagian dari pelaksanaan program Warung Desa bjb BiSA di mana bank bjb menggandeng sejumlah warung di desa-desa yang berada di 29 kecamatan untuk menjadi Agen bjb BiSA Laku Pandai.
Sosialisasi program dihadiri oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Serang Rudy Suhartanto, CEO bank bjb Kantor Wilayah (Kanwil) IV Edy Kurniawan Saputra, Pemimpin Grup Keuangan Inklusif bank bjb Novan Mukti Raharja yang mewakili Pemimpin Divisi Dana dan Jasa Konsumer Hakim Putratama, dan Pemimpin bank bjb Kantor Cabang Khusus (KCK) Banten Budiatmo Sudrajat.
Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb Widi Hartoto mengatakan Warung Desa bjb BiSA merupakan program inklusi keuangan hasil kerja sama bank bjb dengan Pemerintah Kabupaten Serang yang didesain secara khusus untuk merangkul pelaku usaha warung sebagai agen literasi dan inklusi keuangan, khususnya di daerah.
"Program Warung Desa bjb BiSA merupakan hasil inovasi dan kolaborasi antara bank bjb dan Pemerintah Kabupaten Serang yang diselenggarakan dalam rangka memperluas akses layanan keuangan. bank bjb sebagai mitra setia pemerintah berkomitmen mendukung terwujudnya keuangan inklusif yang telah dicanangkan pemerintah daerah termasuk melalui penyediaan agen bank bjb dalam layanan Laku Pandai yang diberi nama Agen bjb BiSA," kata Widi.
Warung Desa bjb BiSA merupakan warung-warung pilihan yang ditunjuk oleh Dinas Desa Kabupaten Serang di mana mereka nantinya akan menjalankan peran dan fungsi sebagai Agen bjb BiSA Laku Pandai dalam melayani kebutuhan transaksi keuangan masyarakat, meliputi transaksi tarik tunai, setoran tunai, informasi saldo, transfer, buka rekening, batal rekening, ganti PIN, pembelian voucher prabayar, pembayaran layanan pascabayar, internet, TV berlangganan, PDAM, tiket, kartu kredit, multifinance, multipayment, dan lain-lain.
Dengan kehadiran Warung Desa bjb BiSA ini, layanan keuangan yang dimiliki bank bjb akan menjadi lebih dekat dengan masyarakat. Para Agen bjb BiSA Laku Pandai juga dapat berpartisipasi aktif dalam meningkatkan pemahaman tentang layanan dan meningkatkan akses keuangan yang mudah dijangkau, berbiaya ringan, dan bermanfaat bagi masyarakat.
Upaya perluasan dan optimalisasi layanan Laku Pandai ini akan memberikan dampak positif bagi berbagai pihak, terutama masyarakat sebagai penerima fasilitas dan layanan perbankan yang akan lebih mudah memperoleh akses dukungan keuangan untuk memenuhi beragam kebutuhan, terutama untuk kelancaran transaksi keuangan.
"bank bjb akan terus memperkuat penetrasi inklusi keuangan perbankan agar dapat menyasar kelompok masyarakat lebih luas untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, mendorong proses pemulihan ekonomi nasional, dan untuk mendukung daya tahan ekonomi masyarakat dalam dengan pemanfaatan fasilitas keuangan perbankan," ujar Widi. *
Posting Komentar